Orang Hamil Dilarang Keluar Malam, Simak 5 Alasan Lengkapnya

Posted on

Sebagian besar perempuan mungkin sudah pernah mendengar mitos tentang orang hamil dilarang keluar malam. Terlepas benar tidaknya, sebagai bumil memang memiliki banyak sekali pantangan yang bisa Anda ketahui selain larangan tersebut. Banyak dari mereka akhirnya menghubungkan dengan hal ghaib.

Alasan Orang Hamil Dilarang Keluar Malam

Salah satu yang dihindari oleh perempuan yakni orang hamil dilarang keluar malam. Namun ternyata banyak dari mereka hanya sekedar mempercayai namun belum mengetahui apa alasannya. Anjuran ini ternyata berhubungan dengan kesehatan. Untuk lebih jelasnya, simak saja di kategori blog situs ini.

1. Beresiko Terkena Gigitan Serangga

Orang Hamil Dilarang Keluar Malam

Pada malam hari, ibu hamil akan rentan terkena gigitan serangga seperti namuk. Padahal hewan seperti ini mampu meningkatkan resiko membawa penyakit berbahaya. Misalnya saja demam berdarah. Tentunya akan sangat berbahaya apabila seorang ibu hamil justru harus terkena DBD.

Untuk itu, ketika serangga malam hari sedang banyak-banyaknya, Anda pun dilarang keluar rumah. Lebih baik beristirahat di dalam kamar atau sekedar menghabiskan makanan sehat. Hal seperti ini sudah ada pada ilmu parenting agar tidak banyak beraktivitas yang kurang penting.

2. Kelelahan

Orang Hamil Dilarang Keluar Malam

Alasan orang hamil dilarang keluar malam adalah karena berhubungan dengan sisi kesehatan. Setelah pagi hingga sore hari beraktivitas, maka kini saatnya Anda untuk pergi istirahat di malam hari. Apabila harus keluar dan menghabiskan waktu di luar rumah, justru menyebabkan kelelahan dan berdampak ke janin.

Baca Juga :   Ciri Hamil Anak Laki-Laki Menurut Islam, Calon Ibu Harus Tahu!

Kelelahan yang terjadi pada ibu hamil akan menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan janin. Jika kurang istirahat, maka beresiko menjalani proses persalinan lebih lama. Selain itu, jika tubuh sedang tidak fit, maka tinggi resikonya meningkatkan kemungkinan terjadinya preeklamsia.

3. Perasaan Cemas yang Berlebihan

Ibu hamil memang memiliki perasaan yang lebih sensitif daripada manusia pada umumnya. Anda pun bisa merasakannya ketika sedang datang bulan. Dari istilah PMS saja, perempuan sudah dikenal sebagai wanita yang sedang tidak stabil seperti mudah marah, gampang tersinggung atau bahkan menangis.

Apabila ibu hamil justru menghabiskan waktu di luar rumah, tentunya akan membuat perasaan cemas menjadi berlebihan. Akan lebih aman dan tenang bagi Anda untuk tetap di rumah jika tidak terlalu penting. Jadi cukup masuk akal dalam anjuran orang hamil dilarang keluar malam.

4. Resiko Jatuh

Orang Hamil Dilarang Keluar Malam

Pada zaman dahulu. penerangan memang belum sebaik seperti sekarang. Suasana malam pun sangat gelap karena masih minim lampu jalanan. Hal ini akhirnya memunculkan larangan orang hamil dilarang keluar malam karena cukup berbahaya. Sampai saat ini pun ibu hami dilarang keluar malam masih ada.

Namun saat ini penerangan memang jauh lebih baik sehingga tidak terlalu gelap. Walaupun begitu, masih ada beberapa titik yang tidak tersorot oleh lampu. Bisa saja membuat penglihatan Anda menjadi terbatas. Apabila jalan kaki atau menggunakan kendaraan, maka tinggi resikonya bisa jatuh.

5. Resiko Perut Kembung

Tentunya Anda menyadari bahwa angin malam yang berhembus memang terasa lebih dingin daripada di siang hari karena tidak ada cahaya matahari. Hal ini pun bisa saja menyebabkan perut kembung bagi siapa saja yang keluar di malam hari tak terkecuali untuk ibu hamil.

Baca Juga :   9 Ciri-ciri Hamil 1 Bulan yang Perlu Diketahui, Tak Perlu Cemas!

Ibu hamil beresiko akan mengalami perut kembung maupun masuk angin karena terkena hembusan angin malam terlalu lama. Tentu saja hal ini tidak nyaman bagi siapa saja yang merasakannya. Terlebih bumil juga tidak boleh minum obat secara sembarangan.

6. Kurang Tidur

Walaupun tidak ada larangan yang pasti tentang ibu hamil dilarang keluar malam, namun alangkah lebih baik bagi bumil mengurangi kegiatan yang kurang penting seperti ini. Berdasarkan sebuah penelitian, perempuan hamil dalam kondisi kekurangan istirahat dari 6 jam, maka beresiko persalinan lebih lama.

Selain itu, kurang tidur juga bisa meningkatkan resiko ibu akan melahirkan melalui operasi caesar. Tidak hanya itu saja, kurang istirahat di malam hari bisa meningkatkan resiko bagi ibu hamil mengalami preeklamsia.

Itulah tadi beberapa alasan yang menguatkan ibu hamil dilarang keluar malam. Untuk itu, Anda pun harus benar-benar mengetahui apa saja resiko selama kehamilan. Jangan lupa mengecek situs nvintan demi mendapatkan artikel menarik lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *